Jumat, Oktober 16, 2009

Selebrasi Tulisan Allah Kepada Penonton


Selebrasi Bambang Pamungkas Persija di Indonesian Super Leauge (ISL) beberapa waktu lalu
Selebrasi Bambang Pamungkas Persija di Indonesian Super Leuge (ISL) beberapa waktu lalu Selebrasi merupakan ungkapan kegembiraan seseorang saat mencapai tujuan gol dalam sepak bola. Ungkapan kegembiraan itu saat terkait dengan emosional seseorang yang sedang bersangkutan, kadang seseorang menunujukkan selebrasi dengan cara berlari ke pinggir lapangan, ada yang melompat salto, ada yang menunjukan tangan ke atas, ada yang melompat seakan seperti sky di lapangan, ada yang membuka baju dan masih banyak cara lain untuk mengungkapkan kegembiraan saat menjebloskan bola ke gawang lawan.

Selebrasi yang dilakukan pemain sepak bola, selama tidak menyinggung, tidak menghina, tidak mengejek dan tidak menimbulkan kedengkian yang berakibat SARA, maka tidak ada larangan. Namun jika selebrasi yang diungkapkan seorang pemain berlebih-lebihan dan mengandung kontroversi maka kegembiraan itu akan berujung pada hukum dan berurusan dengan yang berwenang.

Dalam dunia sepak bola para pemain sepak bola baik yang membela klub atau pun yang membela negara banyak mempunyai gaya dan tipe saat menjebloskan bola ke gawang lawan, selebrasi tersebut tidak terbatas dalam jenis pertandingan apa pun levelnya, baik saat pertandingan liga domestik, piala copa, liga champione, piala Eropa, piala Copa Amerika mau pun saat perhelatan akbar Wold Cup (Piala Dunia).

Gaya para pemain saat selebrasi menurut penulis ada dua. Pertama berekpresi bebas artinya tidak mengingat Tuhan saat selebrasi, apakah itu berlari ke tengah lapangan, berlari ke pinggir lapangan, berjoget, menari, melompat dan masih banyak cara lain yang digambarkan seorang pemain saat memasukkan bola ke gawang musuh. Kedua berekpresi yang mengingat Tuhan.
Banyak pemain bola kelas dunia yang mengekpresikan kegembiraanya saat bisa mencetak gol dengan ekpresi yang mengingat Tuhan seperti memuji Tuhan dengan menyentuk kepala dada sebelah kanan, dada sebelah kiri dan ditutup dengan menyentuk perut bagian bawah sebagai tanda puji Tuhan, ada juga pemain yang menunjukkan jarinya ke atas langit sebagai bentuk berkat Tuhan karena bisa menciptakan gol saat pertandingan berlangsung, selain itu ada juga yang berlari dengan membuka baju dan menutupkan ke kepala dan menunjukkan baju di dalamnya yang bertulis I love Jessus, dan lain sebagianya.

Bagaimana selebrasi yang mestinya dilakukan jika pemain tersebut seorang muslim, apakah sama dengan yang tidak muslim, sebaiknya ada perbedaan antara selebrasi yang ditunjukkan seorang muslim dengan non muslim. Memang itu bentuk selebrasi itu hak mutlak di tangan pemain namun alangkah baiknya jika seorang pemain muslim tersebut bisa menunjukkan selebrasi yang berbeda saat menciptakan gol.

Diantara selebrasi yang pernah dan sering terjadi bagi pemain bola muslim yaitu sujud sejenak kemudian berlari, ini sudah cukup membedakan selebrasi antara muslim dan non muslim. Mungkin bisa ditambah selebrasi dengan cara berlari sambil menunjukkan tulisan Allah ke arah penonton. 

Adapun caranya adalah jika tangan kanan maka telapak tangan harus menghadap ke muka seseorang yang bersangkutan, kemudian kelingking, jari manis, jari tengah lurus dan telunjuk menyentuh ibu jari, jika diperhatikan dari penonton maka tangan kanan tersebut membentuk tulisan Allah. Dan jika tangan kiri maka caranya yaitu telapak tangan menghadap kepada penonton, selanjutnya kelingking, jari manis, jari tengah lurus, dan telunjuk menyentuk ibu jari, jika dilihat dari penonton maka tangan kiri tersebut membentuk tulisan Allah.

Pemain yang mencetak gol dan berselebrasi dengan tulisan Allah bisa menggunakan tangan kanan, tangan kiri mau pun kedua-duanya terserah mana yang disuka pemain, kebaikan dari selebrasi ini adalah mengingatkan kepada ribuan atau jutaan penonton untuk ingat kepada Allah.

0 komentar:

Posting Komentar | Feed

Posting Komentar



 

Muhith Jepara Batam Copyright © 2009 Jepara Bumi Kartini - Batam Bumi Industri by Muhitho Kibitho 08192224377